Mau Pasang IndiHome Speedy Dengan IP Statik dan Stabil
Pembahasan IP Static dan Dynamic sangat erat kaitannya dengan dunia
worldwideweb Internet. Karena disini kita membahas Identitas Internet
Protocol (IP) sebuah komputer di lingkungan dunia maya (world area
network). Penggunaan IP Static dan Dynamic sangat bergantung dengan
provider Internet yang kita gunakan. ISP seperti Axis, IM2, Three, XL
biasanya menggunakan IP Dynamic. Sedangkan ISP yang menggunakan IP
Static salah satunya SPEEDY (TELKOM) (untuk user dengan paket 5Mbps s/d 100Mbps diberikan
1 IP Static).
Lalu apa sih perbedaan IP Static dan Dynamic, Pada ISP yang menggunakan sistem IP Static IP yang diberikan
atau IP yang kita dapat itu secara manual. Artinya kita akan diberi IP
address dan mensettingnya secara manual. Misalnya kita isi IP address di
settingan PC kita. Sistem seperti ini biasanya digunakan oleh SERVER
atau Comercial Leased Line, tujuannya agar server dapat dijangkau dengan
IP yang sama. Tapi biasanya ISP tidak memberlakukan sistem ini.
Contohnya INTERNET SPEEDY yang pada hakikatnya menggunakan static IP dan dynamic
IP secara bersamaan, Setiap kamu connect kamu akan dapat satu IP public
secara random, yang kemudian digunakan sebagai IP Static. (bingung kan
sistemnya, gw juga :D) Atau cara lain biasanya dengan penggunaan
addressing menggunakan MAC Address, dimana ISP menggunakan MAC yang
kemudian setiap MAC akan mendapat Random Public IP setiap kali connect.
Nah kalo IP Dynamic itu berarti alokasi IPnya bisa berubah-ubah.
Biasa menggunakan DHCP server. Di setting komputer kamu biasa pake
setting automatic. Sebagian besar ISP biasa menggunakan sistem ini
karena dipandang lebih memudahkan user. Hanya saja penggunaan dynamic IP
biasanya akan terasa menyulitkan untuk kita yang biasa menggunakan
remote desktop. Nyari IPnya itu loh klo dia gonta-ganti mulu.
Nah dari penjelasan di atas tentunya kita sudah sedikit banyak paham
mengenai IP Static dan IP Dynamic. Jadi manakah yang lebih baik, semua
tergantung dengan user experience penggunaan Internet kamu sehari-hari.
Untuk kamu yang hanya menggunakan komputer dan koneksi Internet rumahan
biasa, dan seringkali berganti komputer untuk satu koneksi maka Dynamic
IP lebih cocok digunakan. Namun untuk kamu yang akan menggunakan koneksi
untuk kebutuhan server, atau untuk kamu yang biasa menggunakan Remote
Desktop (server juga sih intinya) maka IP Static akan sangat membantu
karena kamu tidak perlu mengatur Dynamic DNS Service lagi karena DNS
Point dan IP kamu static dan tidak Berubah.
MAU PASANG INDIHOME DI MEDAN KLIK DISINI.